Sumber:detik.com |
Scream 2022 merupakan film action thriller dari serial Scream. Film ini disutradari oleh Matt
Bettinelli-olpin dan Tyler Gillet, keduanya pernah berkolaborasi menjadi
sutradara pada film Ready or Not dan V/H/S. Film ini dibintangi oleh Melissa Barrera
(In The Heights, Vida 2018-2020) sebagai Sam Carpenter, Jenna Ortega (The
Babysitter: Killer Queen, Iron Man 3) sebagai Tara Carpenter, Jack Quaid (Lucky
Logan, Rampage, The Boys 2019-2022) sebagai Richie Krisch, Mikey Madison (Once
Upon a Time…. In Hollywood) sebagai Amber Freeman, tayang di bioskop Indonesia
pada tanggal 12 January 2022.
Sumber: Youtube.com |
Scream 2022 bercerita tentang Tara
Carpenter yang sedang sendiri di dalam rumah kemudian mendapat panggillan
misterius. Panggilan misterius tersebut berujung pada munculnya sosok yang
mengenakan jubah ghostface dan mencoba membunuhnya, untungnya upaya sosok
misterius tersebut gagal dan kakak dari Tara Sam Carpenter datang untuk
menjenguk Bersama sang kekasih Richie Krisch. Sesampainya disana Sam ikut
menjadi target pembunuhan, tapi berakhir gagal dan membuat Sam mencoba menyelidiki
sosok tersebut yang ternyata berkaitan dengan kehidupan masa lalu adik dan kakak
tersebut.
Sumber:detik.com |
Scream 2022 merupakan
squel kelima dari franchise film scream yang pertama kali tayang pada tahun 1996
dan disutradari oleh Wes Craven. Film menjadi
Direct Sequel dari scream pertama dan juga menampilkan beberapa actor dari film
pertamanya dengan peran yang sama. Kedua sutradara Matt Bettinelli-olpin dan
Tyler Gillet menggunakan formula yang serupa dengan Wes Craven pada film
pertamanya. Formula yang digunakan seperti memasukkan Comedy Satire atau atau komedi
sindiran mengenai bagaimana film-film horror Hollywood semakin serius dan mengenai
aturan tentang hidup dan mati pada film bergenre horror, sampai dengan nama-nama
pada karakter didalamnya digunakan sebagai refrensi seperti karakter Wes Hicks
yang memiliki nama depan yang serupa dengan sutradara pertama Scream Wes Craven.
Dan catatan lainnya film ini masih
menampilkan adegan berdarah yang menghibur.
Film ini berhasil melayani
pecinta scream lama dan penggemar film generasi baru yang belum menonton scream
dengan banyak memasukkan formula serupa dari franchise pertamanya, tapi formla
yang digunakan tidak sepernuhnya sama. Kedua sutradara film ini menggunakan cara
penyampaian cerita yang lebih lambat dan pada menit tertentu film ini akan terasa
bosan.
Sumber:gamesradar.com |
Kedua sutradara Matt
Bettinelli-olpin dan Tyler Gillet berhasil menyuguhkan karya yang dapat memuaskan
pecinta Scream dan generasi baru yang pertama kali menyaksikkannya, tapi pada
beberapa bagian di dalam filmnya agak terasan membosankan dan lambat. Hal itu
bukan berarti membuat filmnya tidak menyenangkan. Berikut pendapat menurut
penulis, bagaimana dengan pendapat dari pembaca?
Komentar
Posting Komentar